Karena Cinta Aku Menghindar |
Hadirmu bukan alasanku untuk mencurahkan rasa sakit hati ini
karena telah ditinggalkan oleh seseorang yang begitu indah untuk aku kenang.
Mengagumimu bukan alasanku lari dari kenyataan jika hatiku begitu hancur
ditelan dusta dalam setiaku menunggunya hingga pada waktu yang telah aku tunggu
dia pergi tinggalkan sejuta kisah yang telah aku bangun dengan setia yang
begitu kokoh. Hingga aku jatuh cinta kepadamu bukan alasanku juga untuk
menjadikanmu obat melenyapkan resahnya hati ini karena luka yang begitu dalam
aku rasakan atas nama seseorang yang telah pergi tinggalkan aku yang begitu aku
harapkan hadirnya disisiku. Namun aku mengagumi hingga hati ini memilihmu untuk
aku jatuh cinta karena memang hatiku bukan menginginkanmu bukan karena sesuatu
yang ada pada dirimu.
Rasa cinta ini begitu dahsyat aku rasa hingga membuatku begitu
mudah berlimang air mata ketika rindu yang begitu ingin berada disampingmu dan
melihatmu setiap waktu ada didekatku. Aku mengingingkanmu bukan sekedar ingin
melihat senyummu saja namun aku ingin kau berada dalam setiap helaan nafasmu
agar aku dapat menjadi bagian cerita hidupmu. Taukah Engkau, Semakin hari dan
semakin aku mengenalmu, Rasa cinta ini semakin jauh hingga kadang membuatku
begitu takut akan rasa cinta yang aku rasa ini.
Begitu besar harapku dan cinta yang aku punya aku semai atas
nama tuhanku berharap kau pun merasakan hal yang sama seperti apa yang aku rasa
saat ini. Waktu bukanlah hal yang mudah untuk aku lewati dimana rasa gemuruh
hati kadang membuatku menjadi orang yang beda dan bertingkah aneh yang membuat
mereka bertanya lantang kepadaku. Namun semakin aku merasakan cinta itu makin
dalam, membuatku semakin menderita karena rasa itu sementara kau tak mengerti
juga dengan apa yang aku rasa.
Aku telah mencoba segala hal agar kau mengerti dengan rasa yang
aku punya, namun semakin aku mencoba kau semakin tak mengerti dan semakin tak
ingin tau sepertinya. Aku telah berusaha semampu rasa yang aku miliki agar kau
paham jika aku mencintaimu namun usahaku seakan tak akan pernah menjadi nyata
jika dihatimu tak akan pernah kau buka untuk aku singgah disana. Apalagi saat
itu dimana kau mengatakan jika kau telah memiliki cerita yang lain bersama dia
yang telah mengisi waktumu, Taukah engkau, Aku begitu terpukul dengan
perkataanmu itu.
Bukan itu saja ketika seseorang yang mengenalimu juga
menceritakan hal yang sama dimana orang disekelilingmu juga menamam rasa yang
sama sepertiku dan dia juga merupakan temanku dan itu membuat keadaanku menjadi
lebih sulit untuk aku jalani. Untuk itualah aku harus rela menghindar, membuang
jauh perasaan itu padahal perlu kau mengerti jika aku begitu ingin kau ada
dalam hidupku. Jika kau bertanya bagaimana keadaanku saat ini, aku sudah pasti
akan menjawab sangat sulit untuk aku jalani.
Di satu sisi aku harus pulih dari kenanfan masa laluku yang
sangat menyesakan dada tapi saat ini aku harus merelakan seseorang yang telah
menyembuhkan luka itu. Keadaan ini sungguh sulit untuk aku redam, sangat sulit
untuk aku beranjak pergi agar apa yang pernah aku rasa terhadapmu pergi menjauh
dariku. Ingin rasanya aku pergi jauh, sangat jauh agar aku tak bisa melihatmu
lagi, agar aku tak bisa bertemumu lagi, begitu ingin aku berhenti saja dari
pekerjaanku saat ini agar aku tak lagi bisa melihat senyummu, menatapmu dan
menikmati keberadaanmu. Namun aku tak bisa melakukan itu dimana saat ini aku
juga harus berjuang demi adik-adikku untuk mencari nafkah agar mereka tetap
bisa sekolah.
Peranku begitu sulit untuk aku singkirkan, disatu sisi aku harus
aku menjadi seorang kakak yang bertanggungjawab dan tulang punggung untuk
kelaurgaku mengganti peran Ayahku yang telah tenang indah disana namun didua
sisi aku harus meredam semua gejolak perasaanku akan cinta. Namun Aku harus
semangat dan terus mencoba hingga saat ini dimana aku harus menghilangkan semua
rasa itu dalam hatiku. Sulit sangaty sulit untuk melupakan sesuatu yang pernah
ada dalam hati ini.
Memang peluangku untuk mendapatkanmu belumlah habis karena
dirimu saat ini belumlah bersenandung dalam ikatan jalinan halal mereka yang
ada dalam ceritamu saat ini namun demi cinta yang begitu indah anugerah dari
yang maha indah dan akan indah pada saatnya nanti, Aku memilih menghindar
darimu, menghindar bukan berarti aku meyalahkanmu ataupun membencimu, bukan itu
maksudku, namun aku menghindari karena pilihanku sendiri agar aku dapat
berjalan lega bersama tujuan yang saat ini sedang kau jalani untuk masa
depanku. Aku harap kau tak bertanya jika saat ini aku banyak berubah jika
berbicara dan berhadapan denganmu dimana hari sebelumnya aku seperti itu. Cukup
kau tak menatapku curiga saja sudah cukup untuk aku bergerak perlahan
menghilang semua cerita indah yang pernah aku tulis atas namamu.
Perlahan aku akan mengembalikan semua yang pernah aku dapatkan
darimu. Waktumu akan aku kembalikan sesuai dimana aku mengenalmu sebagai teman
biasa. Aku akan berusaha untuk tidak melibatkanmu lagi dalam resahnya hatiku
menanti seseorang yang sedang menunggu disana. Tetaplah kau tersenyum seperti
senyum yang pernah aku lihat waktu itu, dimana senyum itu dulu pernah membuat
hati ini begitu hancur merelakan dia yang aku sayang harus pergi dariku. Jangan
menatapku seperti aku lagi, menatapmu seperti pada saat itu dimana mata ini
penuh harap dan hati ini begitu bergetar ingin memilikimu ada dalam waktu dan
hariku.
Jadi berhentilah menatapku, Aku mohon jangan menatapku penuh
harap karena Jika kau terus menatapku seperti itu, aku tak memiliki tempat lagi
untuk pergi darimu. Aku tak ingin mereka yang telah ada dalam harimu itu
terluka seperti apa yang aku rasa sebelumnya. Aku tak tak ingin dia yang saat
ini berusaha mengejarmu untuk mengatakan perasaannya kepadamu, aku menghalangi
langkahnya menujumu. Aku tak ingin kau binggung memilih jika aku ikut
bersemanyam dalam hatimu karena aku tak ingin membuat kau menderita dan terluka
sepertiku walaupun luka harus aku rasakan.
Aku menghindar bukan berarti aku kalah ataupun menyerah karena
cinta ini tak sampai kepadamu namun sejujurnya dalam hati aku memang ingin
mengatakan perasaan ini kepadamu namun aku hanya tak ingin jika aku mengatakan
ini kepadamu mereka akan meninggalkan dan membenciku karena mereka memiliki
perasaan yang sama sepertiku. Biarlah rasa cinta ini menjadi cerita semu dalam
hidupku. Biarlah hadirmu itu seperti mimpi bagiku dan aku sangat senang bisa
bertemu denganmu dalam mimpi itu. Maafkan aku jika aku terlalu egois dengan
perasaanku ini karena hanya ini yang bisa aku lakukan saat ini dan aku harap
kau mendukungku untuk menghindarimu dalam waktukku.
Untukmu yang selalu ada dalam bait doaku, Maafkan aku jika doaku
tak lagi menyebutkan namamu hari ini dan selanjutnya karena aku takut semakin
aku mendoakanmu untuk ada dalam hidupku, mereka akan terluka karena doaku.
Tidak ada komentar
Posting Komentar
tulis komentar mu di sini